BEKASI RAYABERITA UTAMAOLAHRAGAPOLITIK

GMBI Kota Bekasi: Jangan Jadikan KONI Kendaraan Politik

KOTA BEKASI EditorPublik.com – Ketua GMBI Distrik Kota Bekasi, Abah Zakaria, mempertanyakan banyaknya Kepala Dinas dalam kepengurusan KONI Kota Bekasi periode 2023-2028.

Keterlibatan para Kepala Organisasi Perangkat Dinas (OPD) yang duduk dalam kepengurusan KONI Kota Bekasi di bawah Ketua KONI Terpilih Dr. Tri Adhianto yang juga merupakan Plt Wali Kota Bekasi, mendapat kecaman dari Ketua GMBI Distrik Kota Bekasi, Abah Zakaria.

” Kami hitung, ada 8 Kepala Dinas ikut serta dalam kepengurusan KONI Kota Bekasi. Ini tentu akan menyebabkan ketidakmandirian KONI sebagai Organisasi” ujar Abah Zakaria, Rabu (29/03/2023).

Disebutkan Abah Zakaria, banyaknya  Kepala Dinas dan ASN yang dilibatkan dalam kepengurusan KONI sekarang, baru pertama kali terjadi di Bekasi.

Baca Juga :  Kapolda Sumatera Utara Pantau Aktivitas Gunung Sinabung

Lebih lanjut Abah Zakaria menyebutkan, rangkap jabatan PNS Kota Bekasi berpotensi mengganggu efektifitas pejabat itu sendiri. Seperti diketahui, beberapa pejabat struktural pemerintah Kota Bekasi, masuk dalam kepengurusan KONI Kota Bekasi, seperti pejabat Disdik, Dinkes, Disdukcapil, RSUD dan DMPTSP Kota Bekasi

“Pertanyaannya, seberapa urgensinya dan kegunaannya. Apakah ini wujud konsolidasi politiknya Ketua KONI yang juga Plt Wali Kota Bekasi yang akan mencalonkan kembali dirinya pada kontestasi Pilkada 2024 mendatang?” kata Abah Zakaria, yang juga merupakan Manager Sepak Bola Putri Kota Bekasi ini.

Menurutnya, kalau memang ingin memajukan dunia olahraga, seharusnya banyak memasukan para mantan atlit berprestasi yang dimiliki oleh Kota Bekasi, bukan Kepala Dinas yang mempunyai kesibukan yang padat.

Baca Juga :  Kabupaten Bekasi Raih Penghargaan Humas Jabar Awards 2023

“Jangan jadikan KONI sebagai kendaraan Politik Plt Kota Bekasi. Kalau ini yang terjadi, artinya Tri Adhianto seolah olah pesimis menghadapi kontestasi Pilkada mendatang, sehingga menyertakan banyak Kepala Dinas pada kepengurusan KONI sekarang,” imbuh Abah Zakaria.

Sementara itu,  Delvin Chaniago, Wakil Ketua GMBI Distrik Kota Bekasi, meminta agar Ketua KONI Kota Bekasi melakukan reshuffle kepengurusan dan merubah kembali struktur organisasi KONI Kota Bekasi.

“Mengingat pentingnya memaksimalkan pelayanan publik dan kenetralan ASN menjelang Pemilu 2024, maka sebaiknya para ASN tidak dilibatkan dalam kepengurusan KONI Kota Bekasi periode 2023-2028,” tegas  Delvin Chaniago. (MD)

Bagikan :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *