Surabaya Renovasi Gelora Bung Tomo Untuk Piala Dunia U-20
Surabaya EDITORPUBLIK.COM, – Dispora Kota
Surabaya langsung tancap gas merenovasi dan menambah fasilitas di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT). Itu
dilakukan setelah Kota Pahlawan ditunjuk sebagai salah satu kandidat tuan rumah
Piala Dunia U-20 2021.
“Sebetulnya sudah standar internasional juga karena beberapa event
pertandingan dulu yang pernah dilaksanakan sudah sesuai standar,” kata Kepala
Dispora Surabaya seperti dilansr detikcom, Selasa (27/8/2019).
“Tapi misal saja soal lampu penerangan segera kita upayakan kita pasang.
Kemudian score board (digital) juga akan kita pasang. Nanti, begitu
sudah kita gunakan sudah sesuai dengan yang mutakhir (standar
internasional),” tambah mantan Sekretaris DPRD Kota Surabaya itu.
Tak hanya itu, pihaknya juga akan membangun tunnel atau lorong di GBT sebagai standar keamanan. Tunnel itu nantinya akan berfungsi sebagai tempat pemisah para pemain dan wartawan dari penonton.
“Seperti masukan dari teman-teman PSSI adanya tunnel yang ada di GBT atau lorong di bawah agar tidak bersentuhan dengan penonton dengan teman media atau pemain dan sebagainya,” papar Afghani.
Afghani menuturkan penunjukan Kota Pahlawan sebagai salah satu tuan rumah Piala Dunia U-20 2021 merupakan instruksi Presiden. Untuk itu, pihaknya langsung merespons dan mempersiapkan sarana dan prasarana menjelang bidding.
“Tentu mungkin beberapa event pertandingan yang pernah dilakukan di sini dan Surabaya sebagai barometer sepakbola seperti yang disampaikan Bu Wali itu sehingga menjadi lirikan PSSI. Apalagi dari Pak Presiden sendiri luar biasa dan saya pikir harus ditindaklanjuti,” terangnya.
Selain Stadion GBT, lanjut Afghani, pihak pemkot akan memperbaiki dan menata ulang lapangan Karanggayam. Lapangan tersebut nantinya akan digunakan sebagai homebase penunjang latihan bagi tim yang akan bermain di Surabaya.
“Karanggayam ini kan sudah dimulai. Nah, itu sudah direnovasi, di-improve sehingga lapangan itu tidak hanya untuk sepakbola, tapi penataan lingkungan juga penting,” pungkasnya.
(sun/bdh)