Kapolda Metro Jaya Pastikan Aduan Warga di Media Sosial Ditindaklanjuti Tanpa Menunggu Viral
JAKARTA EditorPublik.com – Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Karyoto, memastikan bahwa setiap aduan warga yang masuk melalui media sosial kepolisian akan segera ditindaklanjuti.
Hal ini sesuai dengan instruksi Kapolri untuk meningkatkan responsivitas terhadap laporan masyarakat.
“Kami pastikan setiap aduan yang masuk lewat media sosial dapat segera ditindaklanjuti. Jangan sampai masyarakat merasa laporan mereka diabaikan hanya karena tidak ada respons dari kami,” ujar Karyoto dalam keterangan persnya pada Selasa (4/2/2025).
Menurut Karyoto, keberadaan media sosial sebagai saluran komunikasi resmi kepolisian memiliki peran penting dalam memberikan pelayanan cepat kepada masyarakat. Dengan respons yang cepat, ia berharap keluhan atau aduan dari masyarakat tidak perlu menjadi viral di media sosial untuk mendapat perhatian.
Irjen Pol Karyoto juga mengimbau warga agar menggunakan saluran media sosial resmi kepolisian secara bijak dan bertanggung jawab.
“Kami mengharapkan masyarakat memberikan informasi yang benar dan relevan agar proses penanganan bisa berjalan lancar dan tepat sasaran,” tambahnya.
Polda Metro Jaya juga telah menyediakan sejumlah akun resmi di berbagai platform media sosial untuk memudahkan masyarakat melaporkan kejadian, seperti pelanggaran hukum, kecelakaan, atau masalah lainnya yang memerlukan intervensi kepolisian.
Langkah ini sejalan dengan upaya Polri untuk mengoptimalkan teknologi digital dalam pelayanan publik, memperkuat kepercayaan masyarakat, dan memastikan penegakan hukum berjalan efektif.
Selain respons cepat, Karyoto menekankan pentingnya transparansi dalam menindaklanjuti laporan masyarakat. Proses ini meliputi pemberian pembaruan status aduan secara berkala kepada pelapor.
“Transparansi sangat penting agar masyarakat merasa dilibatkan dan yakin bahwa laporannya ditangani dengan serius. Ini adalah bagian dari komitmen kami untuk menjadi institusi yang lebih profesional dan modern,” tegasnya.
Masyarakat dapat memanfaatkan layanan ini melalui berbagai platform seperti Twitter, Instagram, dan WhatsApp yang telah terverifikasi oleh kepolisian.
Dengan pendekatan ini, Polda Metro Jaya berharap dapat mempererat hubungan antara kepolisian dan masyarakat, menciptakan lingkungan yang lebih aman dan kondusif bagi semua pihak.(Msk)
