FKLPID Jawa Barat dan Pjs. Bupati Karawang Rumuskan Solusi Tingkat Pengangguran Terbuka
KARAWANG EditorPublik.com – Forum Komunikasi Lembaga Pelatihan Daerah dengan Industri Daerah (FKLPID) Jawa Barat bersama Pejabat Sementara (Pjs) Bupati Karawang, Teppy Wawan Dharmawan, tengah merumuskan solusi untuk menurunkan Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) di Jawa Barat.
TPT Jawa Barat yang mencapai 6,91% menjadi tantangan besar, terutama di kawasan industri seperti Kabupaten Karawang yang mencatat pengangguran tertinggi di provinsi dengan angka 8,95% pada 2023.
Dalam pertemuan yang berlangsung antara FKLPID Jawa Barat dan Pjs Bupati Karawang, disepakati bahwa rendahnya serapan tenaga kerja, meski telah diatur dalam Peraturan Daerah Kabupaten Karawang Nomor 1 Tahun 2011 tentang administrasi ketenagakerjaan, memerlukan solusi komprehensif.
Pjs. Bupati Teppy menyebut masalah pengangguran sebagai fenomena “gunung es” yang disebabkan oleh pertumbuhan penduduk yang cepat, kesenjangan pendidikan, dan keterbatasan keterampilan tenaga kerja.
Sebagai upaya menanggulangi masalah ini, Dinas Tenaga Kerja Jawa Barat berinisiatif membentuk FKLPID yang berperan sebagai jembatan antara industri, Balai Latihan Kerja (BLK), dan pemerintah daerah.
“FKLPID bertujuan untuk meningkatkan kompetensi para pencari kerja agar sesuai dengan standar yang dibutuhkan industri,” ujar Teppy, Selasa (8/10/2024).
Sebagai langkah lanjutan, FKLPID Jawa Barat dan Pemerintah Kabupaten Karawang sepakat untuk menyelenggarakan program “Coffee Morning” dengan para pengusaha dan HRD dari 12 kawasan industri di Kabupaten Karawang. Tujuan utama dari kegiatan ini adalah membentuk Tim Percepatan Penanggulangan Pengangguran Daerah (TP3D) yang melibatkan HRD, BLK, APINDO, FKLPID, dan asosiasi lain.
Tim ini diharapkan mampu mengoordinasikan solusi peningkatan kompetensi pencari kerja sekaligus mempertemukan mereka dengan kebutuhan industri melalui sentra pelatihan terpadu.
“Audiensi ini menjadi program strategis FKLPID dalam mendukung kebijakan Pj. Gubernur Jawa Barat dan Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi Jawa Barat. Kami berkomitmen mengunjungi kepala daerah di seluruh Jawa Barat untuk menyatukan visi dalam upaya menurunkan TPT,” ujar Benny Tunggul, Ketua FKLPID Jawa Barat.
Acara audiensi ini juga dihadiri oleh Arief Bijaksana Mariugo, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kabupaten Karawang, Kepala BLK Jawa Barat Acep Bambang Sudrajat, serta perwakilan dari Universitas Singaperbangsa Karawang, APINDO, dan asosiasi HRD kawasan industri. FKLPID Jawa Barat sendiri telah dibentuk oleh Pj. Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin melalui Keputusan Gubernur Nomor 563.11/Kep.308-Disnakertrans/2024.(ben)