Hendropriyono: Lebih Bagus Tambah 1.000 Musuh Daripada Satu Pengkhianat
JAKARTA EDITORPUBLIK.COM,
Mantan Kepala BIN Hendropriyono mengatakan keberadaan pengkhianat di dalam
negara ini sangat membahayakan keutuhan bangsa, termasuk adanya penghianat di
kerusuhan Papua.
“Lebih bagus kita tambah 1.000 musuh daripada satu orang pengkhianat, kita
harus membersihkan negeri ini dari orang-orang yang melakukan
penghianatan,” kata Hendropriyono di Jakarta, Kamis (5/9/2019) malam.
Oleh karena itu menurut dia, rakyat dan semua elemen harus bersatu demi
mencegah pengkhianat mencari panggung bagi kepentingan mereka sendiri pada
kerusuhan Papua.
Caranya menurut dia, dengan tidak memberikan berbagai pandangan yang bisa
menguntungkan orang-orang yang berniat membuat Papua bergejolak.
Salain itu, juga perlu adanya tindakan cooling
down terhadap berbagai macam publikasi kerusuhan dan keributan yang
terjadi di Papua.
“Kita harus melawan, bersatu padu dan yang mempersatukan kita cuma satu,
ideologi yaitu Pancasila, kebhinekaan kita jaga supaya tidak pecah belah,”
katanya.
Dia juga meminta kepada pihak-pihak yang membuat kerusuhan di Papua untuk
berhenti mencari panggung untuk kepentingan diri, LSM atau kelompok mereka.
Sekitar pukul 19.00 WIB, Kamis malam, Hendropriyono menerima kedatangan Prabowo
Subianto di kediamannya Senayan Residence. Selain temu kangen, keduanya
mendiskusikan berbagai masalah kebangsaan, termasuk soal pemulihan Papua. (Ep1/Ant)