Wiwiek Hargono Apresiasi Lomba Kreasi PKK
KOTA BEKASI EditorPublik.com – Ketua TP PKK Kota Bekasi Wiwiek Hargono Tri Adhianto menutup rangkaian kegiatan Lomba Kreasi PKK tingkat Kota Bekasi yang digelar di lokasi terakhir, yaitu Kelurahan Jatiluhur Kecamatan Jatiasih pada Kamis (16/10/2025). Ia hadir bersama Sekretaris TP PKK Kota Bekasi Wuri Handayani serta Tim Penilai PKK Kota Bekasi.
Kegiatan tersebut turut dihadiri Camat Jatiasih beserta seluruh lurah di wilayah kecamatan tersebut. Acara berlangsung meriah dengan partisipasi aktif dan antusiasme tinggi dari para kader PKK dan masyarakat setempat.
Dalam sambutannya, Wiwiek Hargono menyampaikan apresiasi kepada para kader PKK yang dinilainya telah menjalankan program pemberdayaan keluarga dan masyarakat dengan penuh komitmen.
PKK merupakan fondasi utama dalam membangun kesejahteraan masyarakat. Peran PKK bermula dari keluarga sebagai tempat tumbuhnya nilai kebersamaan, kepedulian, dan gotong royong. Dari keluarga yang kuat akan lahir lingkungan yang sehat, mandiri, dan sejahtera ujar Wiwiek.
Ia juga memuji kreativitas warga Jatiluhur yang mampu mengolah sampah menjadi produk bernilai seperti aksesori, atribut, dan kostum bertema Kerajaan Tarumanegara. Menurutnya hal ini membuktikan bahwa masyarakat mampu berinovasi dalam mendukung gerakan ramah lingkungan dan ekonomi kreatif berbasis daur ulang.
Rangkaian kegiatan kemudian dilanjutkan dengan peninjauan sejumlah program pemberdayaan masyarakat di wilayah tersebut. Lokasi pertama yang dikunjungi adalah Taman Pendidikan Anak yang menampung sekitar 60 siswa. Wiwiek menilai taman pendidikan ini tidak hanya berfungsi sebagai sarana belajar tetapi juga ruang bermain dan pembentukan karakter anak.
Kunjungan berlanjut ke Bank Sampah RW 08 yang menampilkan berbagai inovasi pengelolaan sampah seperti produksi kerajinan limbah, kostum berbahan daur ulang, pengolahan minyak jelantah, hingga pembuatan tepung maggot. Selain itu Butik Sekolah Lansia Jatiasih juga menarik perhatian dengan koleksi kain kreasi para lansia yang memadukan unsur estetika dan budaya lokal.
Rombongan lalu meninjau Rumah Sehat milik warga serta Kebun KWT Sapta Pesona yang berhasil memanfaatkan lahan kosong menjadi kebun produktif. Berbagai tanaman pangan tumbuh subur di kebun tersebut seperti cabai, tomat, terong, singkong, jagung, zaitun, bayam, dan kangkung. Tidak hanya itu warga juga mengembangkan aquaponik untuk budidaya lele dan kangkung dalam satu sistem terpadu.
Wiwiek berharap kegiatan ini dapat memotivasi kader PKK dan masyarakat di wilayah lain untuk terus berkreasi dan berinovasi dalam mendukung ketahanan keluarga.
Semangat yang ditunjukkan masyarakat Jatiluhur patut menjadi inspirasi bersama. Kolaborasi dan kreativitas harus terus dijaga sebagai kekuatan dalam membangun lingkungan yang berdaya dan mandiri tutupnya. (Meha)
