RAGAM

DPRD Kota Bekasi Dorong Kaderisasi Kepala Sekolah

KOTA BEKASI EditorPublik.com – Ketua DPRD Kota Bekasi, Sardi Effendi, menyerukan langkah konkret dari Pemerintah Kota Bekasi untuk menyiapkan proses kaderisasi kepala sekolah secara terstruktur dan berkelanjutan. Langkah ini dinilai penting untuk mencegah kekosongan kepemimpinan di berbagai satuan pendidikan, khususnya tingkat SD dan SMP.

Saat ini, puluhan sekolah di Kota Bekasi masih dipimpin oleh pelaksana tugas (Plt) kepala sekolah. Kondisi ini, menurut Sardi, tidak bisa dibiarkan berlarut-larut karena berpotensi menghambat jalannya proses pendidikan.

“Seleksi calon kepala sekolah harus segera menjadi prioritas dalam rencana kerja Dinas Pendidikan. Semua kandidat yang memenuhi syarat wajib mengikuti proses seleksi resmi pada tahun 2026,” tegas Sardi dalam keterangannya, Kamis (7/8/2025).

Ia menambahkan bahwa langkah ini bukan hanya untuk mengisi kekosongan jabatan, tetapi juga sebagai upaya menyiapkan iron stock kepemimpinan pendidikan yang mumpuni di masa depan.

Berdasarkan data per Juli 2025, tercatat enam SMP negeri di Kota Bekasi masih dipimpin oleh Plt kepala sekolah. Sementara itu, jumlah SD yang mengalami kondisi serupa bahkan mencapai sekitar 59 sekolah.

Hal ini dibenarkan oleh Marwah Zaitun, Kepala Bidang Pembinaan SD Dinas Pendidikan Kota Bekasi. Ia menyebutkan bahwa selain kekosongan kepala sekolah, pihaknya juga tengah melakukan proses regrouping terhadap sejumlah SD yang mengalami kekurangan peserta didik.

“Sekolah-sekolah yang digabung akan kami laporkan ke bidang PTK untuk dilakukan penataan, baik terhadap guru maupun kepala sekolahnya,” ujar Marwah.

Menanggapi situasi tersebut, DPRD Kota Bekasi mendesak agar seluruh langkah strategis ini segera diakselerasi. Menurut Sardi, keberadaan kepala sekolah definitif yang kompeten adalah faktor krusial dalam menjaga stabilitas dan mutu layanan pendidikan.

“Krisis kepemimpinan di sekolah harus segera diatasi. Pendidikan yang berkualitas hanya bisa terwujud dengan manajemen yang kuat dan kepemimpinan yang jelas,” tutupnya.

Langkah percepatan kaderisasi ini menjadi bentuk nyata sinergi legislatif dan eksekutif dalam memastikan bahwa dunia pendidikan di Kota Bekasi tidak hanya berjalan, tapi juga terus berkembang menuju arah yang lebih baik.(Adv)