Wakil Wali Kota Bekasi Sidak Stasiun dan Terminal
KOTA BEKASI EditorPublik.com – Dalam rangka mengantisipasi lonjakan penumpang pasca Pembatasan Sosial Berskala Besar
(PSBB), Wakil Wali Kota Tri Adhianto bersama Kapolres Kombespol Wijonarko melakukan Inspeksi Mendadak (sidak) di Stasiun Bekasi dan Terminal,Senin (15/06/2020).
Pasca PSBB, dan memasuki transisi new normal, sarana umum moda transportasi diprediksi akan mengalami lonjakan penumpang. Kunjungan ini sekaligus memberikan edukasi kepada calon penumpang commuter line dan bus untuk dapat tetap tertib dalam menggunakan jasa transportasi umum, dengan tetap mematuhi protokol kesehatan.
Protokol kesehatan di era new normal adalah suatu Adaptasi Kehidupan Baru (AKB), kehidupan yang tetap produktif, tetap bersosial, tetap berkarya namun tetap menjaga kesehatan, selalu sedia masker, sedia hand sanitizier, tidak berkerumun, tidak bersalaman namun tetap bisa berkomunikasi dengan baik.
Endarno, Kepala Stasiun Kota Bekasi, kepada Wakil Wali Kota mengatakan pihaknya sangat memperhatikan himbauan dan arahan pemerintah untuk menertibkan calon penumpang commuter line, hal-hal yang telah dilakukan antara lain:
1. Memperketat pengawasan, jika diketemukan calon penumpang yang tidak menggunakan masker maka akan ditegur bahkan diperintahkan untuk putar balik.
2. Memperketat pengamanan, jika terjadi penumpukan pada antrian, maka petugas commuter line yang dibantu oleh anggota TNI dan Polri melakukan penertiban kepada para calon penumpang commuter line.
3. Memberikan tanda chek point untuk antrian ticketing, dan tanda untuk antrian masuk commuter line, dan bangku yang di disain berjarak antar penumpang.
4. Menyediakan wastafel cuci tangan dipintu masuk.
5. Petugas melakukan woro-woro terkait pentingnya mematuhi protokol kesehatan, dan pentingnya menjaga kesehatan.
Dalam kesempatan ini, Wakil Wali Kota Bekasi Tri Adhianto terus menghimbau kepada masyarakat dimanapun berada agar tetap perduli akan kesehatan, tetap patuhi protokol kesehatan yang berlaku, karena mau bagaimanapun mencegah lebih baik daripada mengobati. (Adv/Humas)